Kerawanan Banjir Limpasan di Daerah Aliran Sungai Arui Distrik Masni Kabupaten Manokwari

Authors

  • Danang Jatmika Wahyu Wijaya Program Studi Magister Ilmu Lingkungan Pascasarjana Universitas Papua Manokwari
  • Irnanda Aiko Fifi Djuuna Program Studi Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Universitas Papua Manokwari
  • Wahyudi Jurusan Kehutanan, Fakultas Kehutanan Universitas Papua Manokwari
  • Thomas Frans Pattiasina Program Studi Ilmu Perikanan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Papua Manokwari

DOI:

https://doi.org/10.46703/jurnalpapuasia.Vol8.Iss2.348

Keywords:

DAS Arui, banjir limpasan, kemiringan lahan, mitigasi struktural, mitigasi non struktural

Abstract

Daerah aliran sungai (DAS) Arui merupakan salah satu DAS di Kabupaten Manokwari yang masuk dalam klasifikasi dipulihkan. Hal tersebut dikarenakan DAS Arui mengalami dampak kejadian banjir limpasan setiap hujan dengan intensitas yang tinggi. Kajian tentang kerawanan, variabel geomorfologi yang berpengaruh terhadap banjir limpasan dan tindakan mitigasi yang tepat diperlukan untuk pengendalian banjir limpasan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi tentang bahaya kerawanan banjir limpasan di DAS Arui, mengetahui faktor-faktor bio-fisik atau geomorfologi yang mempengaruhi kerawanan banjir limpasan, serta merekomendasikan mitigasi banjir limpasan. Penelitian ini dirancang dengan metode deskriptif kuantitatif, dimana data digital dari variabel penelitian di kuantifikasi dengan skor dan bobot untuk mendapatkan skor total. Data digital peta diolah dengan menggunakan Arc. GIS dan disajikan dalam bentuk tabel dan peta. Hasil penelitian menunjukkan wilayah DAS Arui memiliki potensi kerawanan banjir limpasan tinggi hingga sangat tinggi seluas 12.371,71 ha (55,89%), variabel geomorfologi yang dominan berpengaruh terhadap banjir limpasan sebesar 55,89% adalah kelerengan. Kegiatan normalisasi Sungai Nimboy telah dilakukan sebagai upaya mitigasi struktural, dan non struktural lebih menekankan kepada partisipasi aktif masyarakat setempat.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Alimin M, Wicaksono KS, Sudarto. 2015. Estimasi limpasan permukaan das mikro brantas hulu Kecamatan Bumiaji Kota Batu menggunakan penginderaan jauh dan sistem informasi geografis. Jurnal Tanah dan Sumber Daya Lahan, 2(2): 171-177.

Asdak C. 1995. Hidrologi dan pengelolaan daerah aliran sungai. Gajah Mada University Press. Yogyakarta.

Asdak C. 2007. Hidrologi dan pengelolaan daerah aliran sungai. Edisi Revisi Kelima. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.

BPDASHL Remu Ransiki. 2018. Laporan kinerja DAS Arui tahun 2018. Desember. BPDASHL Remu Ransiki. Manokwari.

Gunwan T. 1991. Penerapan teknik pengindraan jauh untuk menduga debit puncak menggunakan karakteristik lingkungan fisik DAS (Studi kasus di Daerah Aliran Sungai Bengawan Solo Hulu, Jawa Tengah). [Disertasi]. Fakultas Pascasarjana, IPB.

Hani F, Hadian MSD, Hendrawan. 2021. Analisis pengaruh perubahan lahan terhadap debit banjir pada sub DAS Cibeureum, Kawasan Bandung Utara. Jurnal Lingkungan dan Bencana Geologi, 12(1): 1-5. https://doi.org/10.34126/jlbg.v12i1.330.

Mahmud, Danang W, Wahyudi, Ambar K. 2021. Evaluation of carrying capacity and conservation scenarios of Wosi Watershed at Manokwari Regency, West Papua. Jurnal Ilmu Kehutanan, 15(2); 231–246. https://doi.org/10.2214/jik.v15i1.1759.

Mahmud M, Budirianto HJ, Wahyudi W, Kusumandari A. 2020. A study conversion to be mining cement in Maruni protected forest Manokwari Regency. Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan, 10(3): 545–558. https://doi.org/10.29244/jpsl.10.3.545-558.

Ramadhan IKB, Susetyo C. 2021. Prediksi debit limpasan air permukaan pada daerah rawan banjir di Kabupaten Jombang berdasarkan pemodelan penggunaan lahan. Jurnal Teknik ITS, 9(2): 56–C63. https://doi.org/10.12962/j23373539.v9i2.54046.

Kodoatie RJ, Sugiyanto. 2002. Banjir (beberapa penyebab dan metode pengendalian banjir dalam perspektif lingkungan). Pustaka Pelajar. Yogyakarta.

Nugroho SP. 2012a. Menghadang banjir bandang. Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB.

Suherlan. 2001. Zonasi tingkat kerentangan banjir Kabupaten Bandung mengunakan Sistem Informasi Geografis. [Skripsi]. Institut Pertanian Bogor, Jawa Barat.

Verrina GP, Anugrah DD, Sarino. 2013. Analisa runoff pada sub DAS Lematang Hulu. Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan, 1(1): 22-31.

Published

2022-12-30

How to Cite

Danang Jatmika Wahyu Wijaya, Irnanda Aiko Fifi Djuuna, Wahyudi, & Thomas Frans Pattiasina. (2022). Kerawanan Banjir Limpasan di Daerah Aliran Sungai Arui Distrik Masni Kabupaten Manokwari. JURNAL KEHUTANAN PAPUASIA, 8(2), 205–213. https://doi.org/10.46703/jurnalpapuasia.Vol8.Iss2.348

Issue

Section

Research Articles