Jenis Kelapa Hutan (Pandanus spp.) pada Tipologi Kebun Pekarangan Masyarakat Suku Lanny
DOI:
https://doi.org/10.46703/jurnalpapuasia.Vol9.Iss1.423Keywords:
Kelapa hutan, kebun pekarangan, suku Lanny, woromoAbstract
Famili Pandanaceae seluruhnya diperkirakan sekitar 600 jenis yang menyebar di daerah tropis pada habitat mulai dari tepi-tepi pantai, daerah dataran tinggi sampai ke pegunungan. Suku Dani dan Suku Lanny mengenal dan memanfaatanakn jenis pandan kelapa hutan dengan nama lokal “Tuke” dan “Woromo”. Untuk itu dilakukan survei dan pengamatan di lapangan terkait potensi dan sebarannya pada jenis kelapa hutan (Pandanus spp.) pada Distrik Malagai Neri dan Distrik Melagi Kabupaten Lanny Jaya. Hasil penelitian menjumpai tiga jenis kelapa hutan pada habitat tipologi kebun pekarangan yang dimanfaatakan suku Lanny yaitu Gawin (Pandanus julianettii Martelli), Owandak (Pandanus iwen B.C.Stone) dan Woromo (Pandanus brosimos Merr. & L.M.Perry). Ketiga jenis ini dikelompokan dalam dua klasifikasi penamaan lokal suku Lanny yaitu berdasarkan morfologi buah yaitu “Omawi” atau keras dan jenis buah yang “Lebenak-ndeak” atau lunak. Pandanus julianettii Martelli ditemukan tersebar merata pada tipologi habitat kebun pekarangan Suku Lanny jika dibandingkan dengan kedua jenis lainnya. Tingkat kerapannnya jenis kelapa hutan pada habitat kebun pekaranangan mencapai 78% dan diikuti jenis Araucaria sp., Casuarina oligodon L.A.S.Johnson. (5%) dan Araucaria sp. (3%) dengan membentuk dua kelompok pola penyebaran utama.
Downloads
References
Arobaya, A.Y.S & Pattiselanno, F., 2007. Jenis Tanaman Berguna Bagi Suku Dani di Lembah Baliem, Papua, Biota: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Hayati, 12 (3), pp.192-195.
Heyne, K. 1978. Pandanaceae (Dalam Tumbuhan Berguna Indonesia Edisi ke I).
Keim, A.P., Rugayah, S. Prawiroatmodjo, M. Rahayu, F.I. Windadri, S. Sunarti, K. Kramadibrata, Y. Santika, Dewi, Sunardi, dan Hamzah. 2006. Keanekaragaman suku pandan (Pandanaceae) di beberapa wilayah terpilih dalam lingkup Taman Nasional Ujung Kulon, Banten.
Keim, A.P. 2007. 300 Tahun Linnaeus: Pandanaceae, Linnaeus dan Koneksi Swedia. ”Memperingati 300 tahun Carolus Linnaeus”. Pusat Penelitian Biologi-LIPI.Bogor, 24 Mei 2007.
Kisamlu, E. 2005. Klasifikasi Pandanus; Pandanaceae menurut Tradisi Suku Una Kabupaten Yahukimo, Skripsi Sarjana Kehutanan Universitas Negeri Papua Manokwari.
Mulyana Deddy. 2001. Metodologi penelitian kualitatif pradigma baru ilmu komunikasi dan ilmu sosia lainnya. PT. Remaja Rosdakya Bandung.
Mulyati Rahayu, Siti Sunarti, Ary Prihaedhyanto Keim, 2008. Kajian Etnobotani pandan Semak (Pandanus odoratissimus L.f): pemanfaatan dan peranannya dalam usaha menunjang penghasilan keluarga di Ujung kulon Banten. “Herbarium bogoriense” Bidang Botani, pusat penelitian biologiLIPI.Biodiversitas volume 9, nomor 4.
Naingolan, 2001. Aspek ekologi kultivar buah merah panjang (pandanus conoideus Lamk) di daerah dataran rendah Manokwari.Jurusan kehutanan, Fakultas Pertanian.Universitas Cenderawasih manokwari. Manokwari.
Pertanian, Fakultas, and Fakultas Pertanian. n.d. “Keragaman Vertikal Pekarangan Di Distrik Arguni Bawah Kaimana Provinsi Papua Barat (Alfred Alfonso Antoh1, Nurhayati HS Arifin2, M.A.Chozin3, HadiSusilo Arifin 4 ).” 7:52–59.
Petocz, R. 1987. Conservasi Alam Dan Pembangunan di Irian Jaya cetakan Ke I. Press Jakarta.
Purwanto, Y.W. 1992. Pemanfaatan Sumberdaya Alam Tumbuhan oleh Masyarakat Suku Dani Baliem, Etno-Botani Balitbang Botani. Biologi LIPI-Bogor.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Terenius Kiwo, Soetjipto Moeljono, Antoni Ungirwalu, Agustinus Murdjoko
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.